Istiqamah Menabung di BMT NU Ibu Sutima Lebih Rapi Mengatur Keuangan

KSPP Syariah BMT Nuansa Umat Jawa Timur yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama sejak tahun 2004 hingga kini telah banyak berkiprah di bidang finansial dan sosial.

Lembaga keuangan yang lahir dengan tujuan untuk mewujudkan masyarakat yang mardhatillah dan terlepas dari jeratan rentenir telah dibuktikan dengan terus bertambahnya anggota dari tahun hingga ke tahun.

Salah satu pengakuan datang dari anggota BMT NU Cabang Grujugan Bondowoso yang istiqamah menabung hingga bisa terus menambah modal usaha dan aset keluarganya.

Sutima (45) sebagai penjual bakso mengaku sangat terbantu sejak dirinya bergabung menjadi anggota BMT NU dan menabung setiap hari bahkan karyawannya juga ia ajak untuk menabung di BMT NU.

"Alhamdulillah, sejak kami menabung di BMT NU Cabang Grujugan kami bisa mengatur keuangan dengan baik sehingga kami memiliki tabungan untuk usaha kami dan aset keluarga," ungkap Sutima.

Wanita yang berdomisili di Grujugan Kidul kecamatan Grujugan mengungkapkan bahwa BMT NU sudah sangat dekat dengan masyarakat di daerahnya dan hal tersebut semakin menguatkan kepercayaannya terhadap BMT NU.

"Di daerah kami BMT NU sangat dekat dengan masyarakat karena banyak yang sudah menjadi anggota dan pelayanan yang sangat baik sehingga kami tidak mungkin pindah ke lembaga keuangan yang lain," imbuhnya.

Ia melanjutkan "Kemudahan yang kami terima selain pelayanan petugasnya yang sangat sopan, tabungan kami dijemput dan saat akan melakukan penarikan tidak ribet (bisa diproses di tempat) tidak perlu harus datang ke kantor," tambahnya lagi.

Kepala BMT NU Cabang Grujugan, Achmad Miftahul Hasan menegaskan dirinya sangat bangga memiliki anggota seperti Ibu Sutima karena bisa mengatur keuangan usaha dengan rapi.

"Karena di era digitalisasi ini sangat sulit mengatur keuangan akan tetapi anggota kami sudah bisa melakukannya dengan sangat baik," pungkasnya.