bmtnujatim@gmail.com +62 878-0550-8881

NU Sumenep Dapat Dana Pengembangan dan Kesehatan Rp1.8 M dari BMT NU Jatim



Sumenep - Rapat Anggota Tahunan (RAT) Cabang BMT NU Jawa Timur Area Sumenep sukses digelar. Rangkaian kegiatan Pra RAT Paripurna XXI ini dipusatkan di Graha NUansa, pada Sabtu, 18 Januari 2025.

Direktur Utama KSPP Syariah BMT NU Jatim, H Masyudi Kanzillah mengatakan, bahwa Kabupaten Sumenep mendapatkan perlakukan khusus yang berbeda dengan kabupaten lain. Yakni mendapatkan tambahan dana kesehatan.

Dana Rp1,4 Miliar merupakan dana pengembangan, sedangkan sisanya adalah dana fasilitas kesehatan. Sehingga total keseluruhan dana pengembangan dan fasilitas kesehatan mencapai Rp1,8 Miliar.

"Khusus tahun ini, [dana pengembangan NU] mencapai Rp1,4 Miliar. Selebihnya adalah dana fasilitas kesehatan. Untuk PCNU, dana kesehatannya sebesar Rp308 Juta," ungkapnya saat menyampaikan sambutan.

Mantan aktivis IPNU dan PC GP Ansor Sumenep ini menegaskan bahwa di masa mendatang, PCNU Sumenep berpotensi besar memiliki fasilitas kesehatan sendiri tanpa bantuan dari pihak manapun. Bahkan sejak BMT NU lahir, dana pengembangan NU yang diserahkan sudah mencapai Rp11,2 Miliar.

"Bisa jadi di masa mendatang PCNU Sumenep bisa memiliki fasilitas kesehatan tanpa bantuan dari pihak manapun," tambahnya.

Masyudi menambahkan, hingga kini, aset BMT NU di Kabupaten Sumenep telah mencapai Rp431 Miliar. Sedangkan secara keseluruhan, aset BMT NU Jawa Timur mencapai Rp1,18 Triliun. "Sumenep memberikan kontribusi 46 persen dari total aset di BMT NU Jawa Timur," tandasnya.

Capaian tersebut mendapatkan apresiasi dan dukungan dari PCNU Sumenep. Pasalnya, visi BMT NU Jatim untuk mewujudkan kemandirian NU telah diwujudkan dengan dana tersebut yang konsisten diberikan setiap tahun. Bahkan secara nominal, rata-rata mengalami peningkatan signifikan.

"Koperasi mana yang bisa memberikan sumbangan yang begitu spektakuler terhadap Nahdlatul Ulama. satu-satunya yang kita saksikan hari ini adalah hanya dari BMT NU Jatim ini," kata Kiai Muhammad Syahid Munawar, Wakil Ketua PCNU Sumenep saat memberikan sambutan.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan mengapresiasi pencapaian BMT NU Jatim yang kian pesat. Sebab, lembaga keuangan yang lahir dari rahim MWCNU Gapura Sumenep ini telah menjelma menjadi koperasi tingkat provinsi.

"Kami pemerintah Kabupaten Sumenep dari Diskop sangat mengapresiasi atas seluruh pencapaian BMT NU Jatim sejauh ini," kata Rosihan Nur, Pejabat Fungsional Pengawas Koperasi Bidang Koperasi Disnas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumenep.

Ia menilai bahwa sejauh ini, BMT NU Jatim merupakan koperasi yang kuat secara kelembagaan dan sehat dari segi tata kelola keuangannya. Dirinya optimis, dengan seluruh terobosan-terobosan yang dilakukan, daya saing BMT NU Jatim kian diperhitungkan.

"Dengan seluruh terobosan-terobosan programnya, menjadi bukti bahwa BMT NU mempunyai daya saing yang tinggi. Teruslah melakukan inovasi untuk mensejahterakan anggotanya," harapnya.


20-01-2025 ______________ 539 Kali dilihat