Banjir Menerjang Wilayah Situbondo Bondowoso BMT NU Jatim Salurkan Bantuan

Situbondo - Akibat intensitas hujan tinggi, beberapa sungai di Kabupaten Situbondo dan Bondowoso meluap. Luapan air itu kemudian menggenangi area perkebunan, persawahan dan pemukiman warga. Selasa, 5 Februari 2025 kemarin. 

Banjir setinggi 1,5 meter itu membuat warga yang terdampak mengalami kerugian cukup besar. Seperti kerusakan tempat tinggal, hewan ternak banyak yang mati serta banyak tanaman di area persawahan dan perkebunan rusak. 

Bencana ini pun membuat KSPP Syariah BMT Nuansa Umat Jawa Timur tergerak untuk menyalurkan bantuan. Selain untuk membantu sesama, juga di wilayah tersebut banyak anggota BMT NU yang menjadi korban banjir. 

Manajer Area BMT NU Situbondo-Banyuwangi, Basith Fayyumi mengatakan, pihaknya turut berduka atas bencana alam yang menimpa warga, khususnya anggota BMT NU. Ia mendoakan para korban terdampak banjir diberikan kesabaran dan kekuatan menghadapi musibah tersebut. 

"Kita semua turut berduka atas musibah bencana alam yang menimpa masyarakat Situbondo dan Bondowoso, khsusunya anggota BMT NU. Semoga diberikan kesabaran dan ketabahan menghadapinya," ungkapnya kepada bmtnujatim.id, Sabtu, 8 Februari 2025. 

Fayumi menambahkan, sebagai bentuk kepedulian, BMT NU menyalurkan bantuan berupa 250 paket sembako, 400 paket nasi siap saji, air mineral dalam kemasan (AMDK) 60 kardus, 15 paket pakaian layak pakai dan aksi bersih rumah yang menyasar setidaknya 15 rumah terdampak banjir. 

"Penyaluran bantuan ini bila dinominalkan berjumlah Rp15 juta rupiah. Bersumber dari dana maal cabang serta sumbangan sukarela dari pengelola, anggota dan masyarakat melalui donasi BMTNU PEDULI Kabupaten Situbondo dan Bondowoso," tandasnya.